Inilah Penyebab Penggunaan Data Medsos Berbahaya

Problem yang dihadapi Facebook berkaitan dengan penggunaan data pemakai untuk kebutuhan usaha ataupun politik, termasuk juga tanpa ada izin yang memiliki account, menyebabkan pertanyaan seperti apa praktiknya di Indonesia.

Damar Juniarto, dari perusahaan Redmark, menyebutkan, penggunaan data sosial media umum dikerjakan didunia usaha di Indonesia. Dia mencontohkan yang dikerjakan perusahaan iklan untuk mengarah grup remaja pria di perkotaan serta suka jalan-jalan.

" Kita telah miliki dahulu database dari beberapa pemakai yang telah didapatkan dari perusahaan-perusahaannya dia. Jadi Facebook itu memberi akses lewat pihak developer, dari situ kita miliki profilnya berapakah, kita dapat harvest datanya itu, kurang lebih apa yang mereka percakapkan, dipilah-pilah berdasar pada umur, pendapatan, lantas juga lokasi, " kata Damar.

Baca Juga: data adalah

" Kita ambillah cuma sisi spesifik untuk tahu yang sesuai sama ciri-khas yang ingin kita engage, " lanjutnya.

Indonesia belum juga memiliki ketentuan yang cukup tegas dalam perlindungan data pribadi. Hal semacam ini tetap dalam lokasi abu-abu hingga pemakaian data account seorang tanpa ada seizin yang berkaitan tidak dapat dipandang jadi satu pelanggaran hukum.

Baca Juga: pengertian sistem operasi

Harga konsultan di Indonesia dilihat memanglah tidaklah terlalu tinggi dibanding dengan sisi beda dunia.

Namun pada umumnya didunia pembayaran layanan pemasaran lewat iklan ini dapat berbentuk US$10 per 1. 000 impression, pembayaran bila iklan di click atau pay per click, pembayaran per aplikasi unduh, pembayaran sesudah sales naik, atau pembayaran sesudah lakukan pemetaan customer, penetrasi orang, distribusi kupon serta pencairannya.

Artikel Terkait: pengertian sistem informasi manajemen

Apa yang dihadapi Facebook dilihat Jerry Juicetianto, Dosen Kampus Binus Internasional, jadi suatu hal yg tidak diantisipasi terlebih dulu oleh perusahaan punya Mark Zuckerberg ini.

" Satu perusahaan itu miliki database client nya yang terkait. Selalu lalu satu diantara orang menginginkan menggunakan data base itu. Nampaknya orang ini atau PT ini cuma menggunakan sedikit saja namun saat dipadukan satu dengan satu dengan satu lainnya itu jadi big data nya lebih mudah dianalisa, serta itu yg tidak terantisipasi oleh Facebook dari bagian pemakaian data untuk marketing, " Jerry menerangkan.

Komentar

Postingan Populer